Analisa Faktor Yang Mempengaruhi Kejadian DBD PadaAnak Di Wilayah Kerja Puskesmas Jatibanteng

Abstrak

 Pendahuluan Demam berdarah adalah penyakit infeksi virus akut yang disebabkan oleh salah satu dari empat virus dalam Arthropod-Borne virus, genus flavivirus, dan family flaviviridae. Istilah lengkap penyakit ini adalah Demam Berdarah Dengue, meskipun singkatannya adalah DBD. Demam berdarah dengue adalah penyakit menular yang disebabkan oleh virus dengue dan ditularkan melalui gigitan nyamuk Aedes aegypti dan Aedes albopictus.Tahun 2024 kasus DBD mencapai 33 kasus DBD dengan angka kematian 0. Tujuan penelitian adalah Menganalisa Faktor yang  mempengaruhi kejadian DBD di UPT Puskesmas Jatibanteng.

Metode Desain penelitianadalah menggunakan deskriptif analitik dengan rancanganan penelitian croos sectional. Populasi adalah 30 responden dengan 15 responden positif DBD dan 15 responden kasus pembanding di Puskesmas Jatibanteng. Instrumen yang di gunakan adalah  kuesioner. Kemudian data data di Analisa dengan menggunakan korelasi product. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dari 30 responden memiliki pengetahuan baik sebanyak 16 responden pengetahuan cukup 14 responden, dukungan orang tua baik 30 responden dan fasilitasi Kesehatan baik 30 responden. Kesimpulan Berdasarkan hasil uji Regresi Linear variable di dapatkan hasil 0,029 <0,05 yang artinya pengetahuan sangat berpengaruh terhadap kejadian DBD pada anak Di Puskesmas Jatibanteng Sedangkan Dukungan Orang Tua di dapatkan hasil 0,052>0,05 yang artinya dukungan orang tua tidak berpengaruh terhadap kejadian DBD pada anak Di Puskesmas Jatibanteng. Rekomendasi Diharapkan Puskemas Kecamatan JatiBanteng meningkatkan analisis faktor yang mempengaruhi DBD pada anak dan penelitian lebih lanjut perlu dilakukan agar hasil lebih valid